Pernikahan adalah salah satu momen paling sakral dan dinanti dalam hidup. Tapi, jujur deh, seringkali kita bingung banget merangkai contoh kata kata undangan pernikahan yang pas, kan? Mau yang formal tapi nggak kaku, yang santai tapi tetap sopan, atau yang Islami tapi modern? Rasanya kok susah banget nemuin kata-kata yang bener-bener “gue banget” dan langsung bisa dipakai.
Tenang, kamu nggak sendirian! Banyak calon pengantin atau keluarga yang merasakan hal yang sama. Undangan bukan cuma sekadar pemberitahuan, tapi juga cerminan kebahagiaan dan harapan yang ingin kamu bagikan. Kata-kata yang tepat bisa bikin undanganmu lebih berkesan, menyentuh hati, dan pastinya bikin tamu undangan merasa spesial.
Nah, artikel ini hadir sebagai “penyelamat” kamu! Kami sudah siapkan lebih dari 150+ contoh kata kata undangan pernikahan yang super lengkap, copy-paste ready, dan bisa kamu sesuaikan dengan berbagai gaya serta platform. Mulai dari yang formal, santai, Islami, hingga khusus untuk WhatsApp atau Instagram. Dengan panduan ini, kamu nggak perlu pusing lagi mikirin diksi, tinggal pilih, sesuaikan sedikit, dan sebarkan kebahagiaanmu! Yuk, kita mulai rangkai undangan impianmu di tahun 2025 ini!
Undangan Pernikahan Formal & Resmi
Cocok untuk kamu yang ingin memberikan kesan elegan, sopan, dan menghormati tamu undangan, terutama untuk kerabat yang lebih tua, rekan kerja, atau tokoh masyarakat.
Untuk Kerabat & Kolega
Ini adalah pilihan tepat saat kamu mengundang orang-orang yang dihormati atau memiliki hubungan profesional. Gunakan bahasa yang baku namun tetap hangat.
- "Dengan memohon rahmat dan ridho Allah SWT, kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i untuk menghadiri pernikahan putra-putri kami."
Gunakan untuk undangan formal kepada kolega, atasan, atau kerabat jauh. Cocok untuk undangan cetak maupun digital via email/WhatsApp grup.
- "Merupakan suatu kehormatan dan kebahagiaan bagi kami apabila Bapak/Ibu/Saudara/i berkenan hadir untuk memberikan doa restu."
Sempurna sebagai penutup undangan formal. Menunjukkan rasa hormat dan penghargaan atas kehadiran tamu.
- "Tanpa mengurangi rasa hormat, perkenankan kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i sekalian, untuk menghadiri acara pernikahan kami."
Frasa pembuka yang sangat sopan, ideal untuk undangan yang dikirimkan secara massal namun tetap menjaga etika.
- "Dengan penuh rasa syukur, kami bermaksud mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i untuk menghadiri acara pernikahan kami."
Memberikan nuansa religius dan rasa terima kasih di awal undangan. Cocok untuk keluarga besar atau komunitas.
- "Kehadiran dan doa restu Bapak/Ibu/Saudara/i adalah kado terindah bagi kami."
Kalimat penutup yang mengharukan, cocok untuk undangan yang ingin menekankan pentingnya kehadiran dan doa daripada hadiah materi.
- "Hormat kami, [Nama Mempelai Pria] & [Nama Mempelai Wanita]."
Penutup standar yang profesional dan jelas. Selalu sertakan nama lengkap kedua mempelai.
- "Kami berharap Bapak/Ibu/Saudara/i berkenan untuk hadir di acara kami ini."
Ungkapan harapan yang sopan agar tamu dapat meluangkan waktu untuk hadir.
- "Atas perhatian dan kehadirannya, kami ucapkan terima kasih."
Kalimat penutup yang ringkas dan efektif untuk menunjukkan apresiasi.
- "Mohon konfirmasi kehadiran melalui [nomor kontak]."
Penting untuk manajemen tamu. Letakkan di bagian akhir undangan agar mudah terlihat.
- "Yang insya Allah akan diselenggarakan pada: [Hari], [Tanggal], [Waktu], [Tempat]."
Format standar untuk detail acara. Pastikan semua informasi jelas dan lengkap.
- "Dengan kerendahan hati, kami mengundang Anda untuk menjadi saksi ikrar suci kami."
Menarik perhatian dengan nuansa sakral, cocok untuk undangan yang ingin menonjolkan makna pernikahan.
- "Kami menantikan kehadiran Anda untuk berbagi kebahagiaan di hari istimewa kami."
Kalimat yang mengundang dengan antusiasme namun tetap formal.
- "Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan kebahagiaan bagi kita semua."
Penutup dengan doa, sangat cocok untuk undangan yang bernuansa Islami atau religius.
- "Besar harapan kami Anda bisa hadir pada acara pernikahan kami. Mohon doa restu."
Sederhana namun tulus, cocok untuk undangan yang ingin menyampaikan harapan dengan jelas.
- "Kami mengundang Anda untuk merayakan awal perjalanan baru kami sebagai suami istri."
Menyampaikan esensi acara dengan cara yang formal namun personal.
Dengan Sentuhan Tradisional
Kata-kata ini seringkali menggunakan frasa klasik yang sudah umum dalam undangan pernikahan, memberikan kesan anggun dan abadi.
- "Maha Suci Allah SWT yang telah menciptakan makhluk-Nya berpasang-pasangan."
Pembuka yang umum dalam undangan pernikahan Islami, memberikan nuansa spiritual dan kesyukuran.
- "Dengan memohon rahmat dan ridho-Mu Ya Allah, Kami bermaksud mengadakan acara resepsi pernikahan putra dan putri kami."
Sangat cocok untuk undangan yang ingin menekankan aspek keagamaan dan restu Ilahi.
- "Terukir kesan yang dalam di hati kami jika saudara, kerabat, dan handai taulan berkenan hadir."
Frasa klasik yang indah untuk menunjukkan betapa berharganya kehadiran tamu.
- "Ungkapan terima kasih yang tulus dari kami apabila Bapak/Ibu/Sdr/i berkenan hadir dan memberikan do’a restu."
Menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam dengan gaya bahasa yang anggun.
- "Jazakumullah Khairan Katsira Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh."
Penutup Islami yang penuh doa, sangat cocok untuk undangan yang kental nuansa agama.
- "Dengan hormat, kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i untuk menyaksikan ikatan suci ini."
Menggunakan kata "ikatan suci" untuk menambah kesan sakral pada pernikahan.
- "Semoga menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah."
Doa yang sering disematkan dalam undangan Islami, menunjukkan harapan untuk rumah tangga yang harmonis.
- "Atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami akan melangsungkan pernikahan."
Pembuka yang umum untuk undangan non-Muslim atau yang bersifat lebih umum.
- "Kami memohon doa restu dari Bapak/Ibu/Saudara/i sekalian."
Permohonan doa yang tulus, menunjukkan kerendahan hati mempelai.
- "Tiada kata yang dapat melukiskan kebahagiaan kami selain kehadiran Anda."
Kalimat puitis yang menekankan pentingnya kehadiran tamu.
- "Dengan segala kerendahan hati, kami mengharapkan kehadiran Anda."
Menyampaikan undangan dengan sopan santun yang tinggi.
- "Semoga langkah kami diberkahi dan diridhoi oleh-Nya."
Doa untuk kelancaran dan keberkahan acara pernikahan.
- "Kami menanti kehadiran Anda untuk melengkapi kebahagiaan kami."
Menunjukkan bahwa kehadiran tamu adalah bagian penting dari perayaan.
- "Merupakan suatu kehormatan bagi kami jika Anda dapat hadir."
Ungkapan rasa hormat yang mendalam kepada tamu undangan.
- "Kami berharap dapat berbagi momen bahagia ini bersama Anda."
Menyampaikan keinginan untuk merayakan bersama orang-orang terkasih.
Singkat & Padat
Untuk undangan yang ingin langsung ke inti tanpa banyak basa-basi, namun tetap menjaga formalitas. Ideal untuk undangan digital yang perlu cepat dibaca.
- "Undangan Pernikahan: [Nama Mempelai Pria] & [Nama Mempelai Wanita]."
Judul yang sangat jelas dan langsung. Cocok untuk subjek pesan atau bagian paling atas undangan digital.
- "Kami mengundang Anda ke pernikahan kami."
Sangat ringkas dan to-the-point. Ideal untuk undangan yang desainnya sudah sangat informatif.
- "Hari/Tanggal: [Hari], [Tanggal] | Waktu: [Jam] | Tempat: [Lokasi]."
Format detail acara yang paling efisien. Pastikan semua informasi jelas dan mudah ditemukan.
- "Mohon konfirmasi kehadiran Anda."
Permintaan RSVP yang singkat dan jelas. Penting untuk perencanaan.
- "Terima kasih atas doa restunya."
Penutup yang ringkas namun tetap menunjukkan apresiasi.
- "Detail acara di [link undangan]."
Sangat efektif untuk undangan digital. Arahkan tamu ke website undangan untuk info lengkap.

Ilustrasi “contoh kata kata undangan pernikahan” from Pernikahan - "Kami menanti kehadiran Anda."
Singkat, namun tetap mengundang dengan hangat.
- "Doa restu Anda adalah kebahagiaan kami."
Menekankan pentingnya doa tamu secara ringkas.
- "Acara pernikahan: [Nama & Nama]."
Alternatif judul yang sangat singkat.
- "Hadirilah pernikahan kami."
Ajakan langsung yang efektif.
- "Info lengkap: [link]."
Paling ringkas untuk mengarahkan ke detail.
- "Sampai jumpa di hari bahagia kami!"
Penutup yang ceria dan singkat.
- "Dengan hormat, kami mengundang."
Pembuka formal yang efisien.
- "Pernikahan [Nama] & [Nama]."
Judul paling minimalis.
- "Mohon doa restu."
Permohonan doa yang sangat singkat dan tulus.
Undangan Pernikahan Santai & Modern
Gaya ini cocok untuk kamu yang ingin undangan terasa lebih personal, akrab, dan kekinian. Ideal untuk teman-teman sebaya atau kerabat dekat.
Untuk Teman Dekat
Gunakan bahasa yang akrab dan personal, seolah kamu sedang berbicara langsung dengan temanmu.
- "Hai [nama teman]! ✨ Dengan penuh kebahagiaan, kami ingin berbagi kabar baik ini denganmu. Rasanya nggak lengkap tanpa kehadiranmu!"
Pembuka yang sangat personal dan hangat. Cocok untuk dikirim via chat personal di WhatsApp atau DM Instagram.
- "Yuk, ramaikan hari bahagia kami! [Nama Mempelai Pria] & [Nama Mempelai Wanita] akan menikah!"
Ajakan yang antusias dan ceria. Ideal untuk status WhatsApp atau caption singkat di Instagram Story.
- "Jangan lupa datang, ya! Kehadiran dan doa restumu adalah hadiah terindah bagi kami."
Penutup yang ramah dan tulus, mengingatkan teman untuk hadir tanpa terkesan memaksa.
- "Kami sangat berharap bisa berbagi kebahagiaan ini denganmu."
Menunjukkan keinginan tulus untuk merayakan bersama teman-teman.
- "Siap-siap jadi saksi cinta kami, ya! 😉"
Kalimat yang playful dan mengundang tawa, cocok untuk teman-teman yang humoris.
- "Akhirnya, kami ‘sold out’! Yuk, rayakan bareng!"
Gaya bahasa yang sangat kekinian dan lucu, cocok untuk teman-teman dekat yang suka bercanda.
- "Save the date! Kami mau nikah nih, jangan sampai ketinggalan keseruannya!"
Ajakan yang energik dan langsung, cocok untuk Gen Z atau milenial.
- "Dari teman jadi teman hidup! Datang ya di hari spesial kami."
Menarik perhatian dengan narasi singkat tentang perjalanan cinta.
- "Bikin momen ini makin pecah dengan kehadiranmu!"
Mengajak teman untuk ikut memeriahkan acara.
- "Udah siap kondangan? Kami tunggu ya!"
Gaya bahasa santai yang sering dipakai di kalangan teman.
- "Kisah kami berlanjut ke pelaminan, yuk jadi bagian dari cerita ini!"
Mengajak teman untuk menjadi bagian dari perjalanan hidup.
- "Resmi jadi tim ‘halal’! Kamu wajib datang!"
Frasa populer yang lucu dan mengundang.
- "Nggak sabar nunggu kamu di pelaminan!"
Menunjukkan antusiasme dan keakraban.
- "Yuk, jadi saksi janji suci kami!"
Ajakan yang sederhana namun bermakna.
- "Cinta kami bersemi, saatnya merayakan! See you!"
Penutup yang santai dan penuh semangat.
Gaya Kekinian & Fun
Kata-words ini lebih ekspresif, seringkali menggunakan emoji atau gaya bahasa yang populer di media sosial.
- "It’s happening! 💍 Kami [Nama] & [Nama] mau nikah! Detail lengkap di bio/link ini: [link]."
Sangat cocok untuk Instagram Story atau TikTok caption. Langsung, informatif, dan kekinian.
- "POV: Kamu diundang ke nikahan paling seru tahun ini! ✨ Swipe up for details!"
Gaya "Point of View" yang populer di TikTok/Reels. Gunakan untuk undangan video atau IG Story interaktif.
- "Level up! ⬆️ Dari pacaran ke pelaminan. Yuk, jadi saksi #JourneyToHalal kami!"
Menggunakan istilah game/media sosial. Cocok untuk caption yang ingin viral atau relatable.
- "Undangan digital anti-ribet! Klik link di bawah ini untuk info lengkap & RSVP. See ya! 👇"
Menekankan kemudahan akses informasi. Ideal untuk undangan digital yang dikirim via chat.
- "Cinta kami udah di-upgrade ke versi pernikahan! 💖 Jangan lupa datang ya!"
Metafora teknologi yang lucu dan modern.
- "Dari ‘cie-cie’ jadi ‘sah’! Ikut merayakan yuk!"
Menggunakan istilah gaul yang akrab di telinga.
- "Plot twist terbaik: Kami menikah! 🎉 Detail di [link]."
Gaya narasi yang menarik perhatian, cocok untuk konten singkat.
- "Vibes nikahan kami: Bahagia, seru, dan penuh cinta! Kamu wajib ada!"
Menjelaskan suasana acara dengan kata-kata yang menarik.
- "Resmi jadi ‘pasangan halal’ goals! 💑 Datang ya, biar makin sah!"
Menggunakan istilah "goals" yang populer di media sosial.
- "Undangan ini auto-bikin kamu senyum! 😊 Kami menikah!"
Menciptakan kesan positif sejak awal.
- "Siap-siap jadi saksi momen ‘once in a lifetime’ kami!"
Menekankan keistimewaan acara.
- "Dari DM ke pelaminan, siapa sangka? Yuk, merapat!"
Humor tentang awal mula hubungan di era digital.
- "Kami udah siap ‘check-in’ ke jenjang pernikahan! Kamu juga ya!"
Gaya bahasa yang santai dan mengundang.
- "Ini bukan prank, ini undangan! 😜 Kami menikah!"
Humor yang cocok untuk teman-teman dekat.
- "Mari kita buat kenangan indah bersama di hari bahagia kami!"
Ajakan yang positif dan penuh harapan.
Minimalis & Aesthetic
Fokus pada keindahan kata-kata yang ringkas, elegan, dan berkesan. Cocok untuk desain undangan yang clean atau feed Instagram yang estetik.

- "Dua hati, satu janji. Kami mengundang Anda."
Sangat puitis dan ringkas. Ideal untuk undangan dengan desain minimalis atau caption foto pre-wedding.
- "Cinta kami bersemi, kini saatnya bersatu."
Kalimat indah yang menggambarkan perjalanan cinta.
- "Sebuah awal yang baru. Bersama Anda."
Menekankan permulaan hidup baru dan pentingnya kehadiran tamu.
- "Saksi cinta kami. [Tanggal]."
Sangat singkat, fokus pada esensi dan tanggal penting.
- "Momen sakral, hati yang bersatu."
Menyampaikan kedalaman makna pernikahan dengan kata-kata indah.
- "Kami mengikat janji. Hadirilah."
Ringkas, lugas, namun tetap elegan.
- "Kisah kami berlanjut. Dengan restu Anda."
Menyiratkan kelanjutan cerita cinta dengan harapan doa restu.
- "Cinta abadi, dimulai hari ini."
Kalimat yang kuat dan penuh makna.
- "Sederhana, namun penuh makna. Pernikahan kami."
Menggambarkan esensi undangan dan acara.
- "Hati kami bersatu. Kami mengundang Anda."
Fokus pada penyatuan hati sebagai inti pernikahan.
- "Sebuah babak baru. Bersama Anda."
Menyiratkan lembaran baru dalam hidup.
- "Janji sehidup semati. Kami mengundang."
Menekankan komitmen pernikahan.
- "Cinta yang tumbuh, kini berbuah janji."
Metafora yang indah untuk perjalanan cinta.
- "Momen kebahagiaan. Kami menanti Anda."
Ringkas dan mengundang dengan hangat.
- "Satu cinta, satu tujuan. Kami menikah."
Menyampaikan kesatuan visi dalam pernikahan.
Undangan Pernikahan Islami & Penuh Berkah
Untuk kamu yang ingin undangan pernikahanmu sarat makna religius, mengutip ayat suci, dan memohon keberkahan dari Allah SWT.
Dengan Ayat Al-Quran
Mengutip ayat-ayat Al-Quran yang relevan dengan pernikahan untuk menambah keberkahan dan kedalaman makna.
- "Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri agar kamu merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang." (QS. Ar-Rum: 21)
Ayat paling populer untuk undangan pernikahan Islami. Letakkan di awal undangan untuk memberikan nuansa spiritual.
- "Maha suci Allah SWT, yang telah menciptakan makhluk-Nya berpasang-pasangan."
Pembuka yang umum dan penuh kesyukuran, cocok untuk semua jenis undangan Islami.
- "Dengan memohon rahmat Allah SWT, izinkan kami untuk mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i dalam acara akad dan resepsi pernikahan kami."
Pembuka yang sopan dan religius, menunjukkan kerendahan hati mempelai.
- "Dan nikahkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. jika mereka miskin, Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya) lagi Maha mengetahui." (QS An-Nur: 32)
Ayat yang relevan tentang anjuran menikah. Bisa disisipkan di bagian awal atau tengah undangan.
- "Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal." (QS Al-Hujurat: 13)
Ayat tentang keberagaman dan takwa, cocok untuk undangan yang ingin menekankan persatuan dan nilai-nilai Islam.
- "Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan agar kamu mengingat (kebesaran Allah)." (QS Az Zariyat: 49)
Ayat singkat namun powerful, mengingatkan akan kebesaran Allah dalam menciptakan jodoh.
- "Bagaimana kamu akan mengambilnya kembali, padahal sebagian kamu telah bergaul (bercampur) dengan yang lain sebagai suami-isteri. Dan mereka (isteri-isterimu) telah mengambil dari kamu perjanjian yang kuat." (QS An-Nisa: 21)
Ayat tentang perjanjian pernikahan yang kuat, cocok untuk menekankan kesakralan akad nikah.
- "Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu Yang menciptakan kamu dari satu jiwa dan darinya Dia menciptakan jodohnya, dan mengembang-biakan dari keduanya banyak laki-laki dan perempuan; dan bertakwalah kepada Allah SWT yang dengan nama-Nya kamu saling bertanya, terutama mengenai hubungan tali kekerabatan. Sesungguhnya Allah SWT adalah pengawas atas kamu." (QS An-Nisa: 1)
Ayat yang komprehensif tentang penciptaan manusia berpasangan dan pentingnya takwa.
- "Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi pelindung (penolong) bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf, mencegah dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan mereka taat kepada Allah dan Rasulnya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana." (QS At Taubah (9) : 71)
Ayat tentang peran suami istri sebagai pelindung dan penolong dalam kebaikan.
- "Dan Allah menciptakan kamu dari tanah kemudian dari air mani, kemudian Dia menjadikan kamu berpasangan (laki-laki dan perempuan). Tidak ada seorang perempuan pun yang mengandung dan melahirkan, melainkan dengan sepengetahuan-Nya. Dan tidak dipanjangkan umur seseorang dan tidak pula dikurangi umurnya, melainkan (sudah ditetapkan) dalam Kitab (Lauh Mahfuzh). Sungguh, yang demikian itu mudah bagi Allah." (QS. Fatir Ayat 11)
Ayat tentang penciptaan manusia dan takdir jodoh.
- "Pernikahan adalah separuh agama. Mari sempurnakan bersama."
Mengutip Hadits Nabi SAW, cocok untuk undangan yang ingin menonjolkan ibadah dalam pernikahan.
- "Semoga Allah SWT menjadikan rumah tangga kami sakinah, mawaddah, warahmah."
Doa yang sangat umum dan dianjurkan untuk pasangan Muslim.
- "Dengan niat ibadah, kami melangkah menuju janji suci."
Menekankan tujuan pernikahan sebagai ibadah.
- "Kehadiran dan doa restu Anda adalah berkah bagi kami."
Menyampaikan bahwa kehadiran tamu adalah bentuk keberkahan.
- "Hanya kepada Allah SWT kami berserah diri dan memohon ridho-Nya."
Menunjukkan tawakal dan keikhlasan dalam memulai rumah tangga.
Doa & Harapan
Fokus pada doa-doa baik dan harapan untuk masa depan rumah tangga yang Islami.
- "Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan kebahagiaan bagi kita semua."
Doa penutup yang universal dan penuh harapan baik.
- "Jazakumullahu Khairan Katsiran, hanya kepada Illahi Robbi tercurah do’a sebagai ungkapan terima kasih kami."
Ungkapan terima kasih yang mendalam dengan doa Islami.
- "Kehadiran Anda adalah silaturahmi, do’a restu Anda adalah kado terindah bagi kami."
Menekankan nilai silaturahmi dan doa dalam Islam.
- "Kami memohon doa restu agar pernikahan kami senantiasa dalam lindungan dan berkah Allah SWT."
Permohonan doa yang spesifik untuk keberkahan pernikahan.
- "Semoga ikatan suci ini menjadi ladang pahala bagi kami."
Menunjukkan harapan agar pernikahan menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah.
- "Dengan memohon ridho Allah, kami berharap dapat membangun keluarga yang bertakwa."
Menyampaikan visi keluarga yang Islami.
- "Semoga setiap langkah kami diberkahi dan setiap doa Anda diijabah."
Doa untuk keberkahan setiap aspek pernikahan.
- "Kami berharap dapat meneladani sunnah Rasulullah SAW dalam berumah tangga."
Menunjukkan komitmen untuk mengikuti ajaran Islam dalam pernikahan.
- "Semoga cinta kami bersemi hingga Jannah-Nya."
Harapan cinta yang abadi hingga akhirat.
- "Dengan nama Allah, kami memulai lembaran baru ini."
Pembuka yang sederhana namun penuh makna Islami.

Ilustrasi “contoh kata kata undangan pernikahan” from Pernikahan - "Semoga pernikahan ini menjadi jalan menuju surga."
Doa yang mendalam untuk tujuan akhir pernikahan.
- "Kami bersyukur atas karunia jodoh dari-Nya."
Ungkapan rasa syukur atas takdir jodoh.
- "Mohon doanya agar kami selalu istiqamah dalam kebaikan."
Permohonan doa untuk keteguhan dalam beribadah.
- "Semoga kami menjadi pasangan yang saling melengkapi dalam iman."
Harapan untuk saling mendukung dalam kebaikan.
- "Dengan Bismillah, kami melangkah menuju kebahagiaan abadi."
Pembuka yang religius dan optimis.
Nuansa Syar’i
Kata-kata yang lebih menekankan pada adab dan nilai-nilai syar’i dalam pernikahan.
- "Bismillahirrahmanirrahim. Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh."
Pembuka standar yang sangat Islami, wajib ada untuk undangan bernuansa syar’i.
- "Sebagai bentuk ibadah dalam menyempurnakan separuh agama, kami mengundang Anda."
Menekankan pernikahan sebagai ibadah dan penyempurna agama.
- "Kami dengan segala kerendahan hati mengharapkan kehadiran Bapak/Ibu/Saudara/i untuk menjadi saksi kebahagiaan dan mengiringi langkah kedua mempelai dengan doa yang tulus."
Menekankan peran tamu sebagai saksi dan pemberi doa tulus.
- "Walimatul ‘Urs akan diselenggarakan pada: [Hari/Tanggal], [Waktu], [Tempat]."
Menggunakan istilah "Walimatul ‘Urs" untuk resepsi pernikahan, lebih syar’i.
- "Mohon maaf perihal undangan hanya dibagikan melalui pesan ini, sebagai upaya menjaga kesehatan dan syariat."
Jika undangan digital, bisa ditambahkan kalimat ini untuk menjelaskan alasan dan tetap menjaga adab.
- "Kami memohon doa agar pernikahan ini diberkahi dan dijauhkan dari fitnah."
Doa untuk perlindungan dan keberkahan.
- "Semoga Allah SWT mengumpulkan kami dalam kebaikan."
Doa untuk persatuan yang diridhoi Allah.
- "Dengan niat tulus, kami mengundang Anda untuk turut serta dalam syiar pernikahan kami."
Menekankan pernikahan sebagai syiar agama.
- "Kami berharap dapat membangun rumah tangga yang sesuai tuntunan Al-Quran dan Sunnah."
Menyampaikan komitmen terhadap ajaran agama.
- "Kehadiran Anda adalah bentuk dukungan atas sunnah Rasulullah SAW."
Menghubungkan kehadiran tamu dengan dukungan terhadap ajaran Nabi.
- "Semoga kami dapat menjadi pasangan yang saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran."
Doa untuk kualitas hubungan suami istri yang baik.
- "Kami memohon ridho-Nya dalam setiap langkah kami."
Menunjukkan ketergantungan pada ridho Allah.
- "Semoga pernikahan ini menjadi jembatan menuju kebahagiaan dunia dan akhirat."
Doa untuk kebahagiaan yang komprehensif.
- "Dengan memohon ampunan dan rahmat-Nya, kami melangsungkan akad nikah."
Pembuka yang penuh kerendahan hati dan permohonan.
- "Kami berharap dapat menjadi keluarga yang senantiasa bersyukur."
Doa untuk selalu bersyukur atas nikmat pernikahan.
Undangan Pernikahan Khusus Platform Digital
Di era digital ini, undangan via WhatsApp, Instagram, atau TikTok sudah jadi hal biasa. Ini dia kata-kata yang optimal untuk platform tersebut.
Untuk WhatsApp (WA)
Kata-kata yang ringkas, informatif, dan mudah dibaca di layar ponsel. Seringkali dilengkapi dengan link.
- "📢💍 Undangan Pernikahan 💍📢 Hai [nama teman/kerabat]! ✨ Dengan penuh kebahagiaan, kami ingin berbagi kabar baik ini denganmu. Alhamdulillah, kami akan melangkah ke jenjang pernikahan dan rasanya nggak lengkap tanpa kehadiranmu!"
Sangat cocok untuk pesan WA personal atau grup. Gunakan emoji untuk menarik perhatian.
- "UNDANGAN PERNIKAHAN. Kepada Yth. [nama rekan kerja] di Tempat. Dengan penuh rasa syukur, kami bermaksud mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i untuk menghadiri acara pernikahan kami: [Nama Mempelai Pria] & [Nama Mempelai Wanita]."
Versi formal untuk WA, cocok untuk rekan kerja atau atasan. Pastikan format rapi.
- "Bismillahirrahmanirrahim. Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Dengan memohon rahmat dan ridho-Mu Ya Allah, Kami bermaksud mengadakan acara resepsi pernikahan putra dan putri kami."
Versi Islami yang sopan untuk WA. Ideal untuk keluarga besar atau komunitas pengajian.
- "Pesta pernikahan akan digelar pada: Hari dan Tanggal: [Hari], [Tanggal] | Pukul: [Jam] | Lokasi: [Alamat]. Google Maps: [link google maps]."
Detail acara yang sangat penting. Selalu sertakan link Google Maps untuk memudahkan tamu.
- "Merupakan suatu kehormatan dan kebahagiaan bagi kami apabila Bapak/Ibu/Saudara/i berkenan hadir untuk memberikan doa restu kepada kami."
Kalimat penutup yang sopan dan mengharapkan doa restu.
- "Mohon konfirmasi kehadiran ya! 😊"
Permintaan RSVP yang ramah dan singkat. Sangat penting untuk estimasi tamu.
- "Salam hangat, [Nama Mempelai Pria] & [Nama Mempelai Wanita] ❤️"
Penutup yang personal dan hangat untuk teman dekat.
- "Hormat kami, [Nama Mempelai Pria] & [Nama Mempelai Wanita]."
Penutup formal untuk undangan WA resmi.
- "Link undangan lengkap ada di sini: [link website undangan]."
Cara paling efisien untuk memberikan informasi detail tanpa membanjiri chat.
- "Terima kasih banyak atas perhatiannya. 🙏"
Ungkapan terima kasih yang tulus dan singkat.
- "Jangan lupa pakai masker ya! Demi kenyamanan bersama. 😊"
Tips tambahan yang relevan di masa pandemi atau untuk menjaga protokol kesehatan.
- "Kami tunggu kehadirannya di hari spesial kami!"
Ajakan yang antusias dan personal.
- "Undangan ini khusus untukmu! Jangan sampai nggak datang ya!"
Memberikan kesan eksklusif dan personal.
- "Yuk, jadi saksi janji suci kami. Detail di [link]."
Singkat, padat, dan mengarahkan ke informasi lebih lanjut.
- "Sebarkan kebahagiaan ini dengan kehadiranmu! ✨"
Mengajak tamu untuk turut serta dalam kebahagiaan.
Untuk Instagram/TikTok Story & Feed
Kata-kata yang menarik perhatian, singkat, dan visual-friendly. Seringkali dipadukan dengan desain grafis atau video.
- "It’s official! Kami [Nama] & [Nama] akan menikah! ✨ #WeddingVibes #SoonToBeMrAndMrs"
Cocok untuk caption feed Instagram atau pembuka Story. Gunakan hashtag relevan.
- "POV: Kamu diundang ke nikahan impian! 💖 Swipe up for details! #UndanganDigital #Pernikahan2025"
Gaya TikTok/Reels yang interaktif. Ideal untuk video undangan di Story atau Reels.
- "Our love story continues… 💍 [Tanggal Pernikahan]. Link undangan di bio! #CoupleGoals #WeddingDay"
Narasi singkat yang romantis untuk feed Instagram. Arahkan ke link di bio.
- "Save the date! [Tanggal]. Kami menantikan kehadiranmu! #WeddingInvitation #LoveStory"
Sangat ringkas dan fokus pada tanggal. Cocok untuk postingan pengingat.

Ilustrasi “contoh kata kata undangan pernikahan” from Prjctreoco - "Dari dua jadi satu. Saksikan perjalanan cinta kami. [Link di bio/Story]."
Kalimat puitis yang cocok untuk visual estetik.
- "Undangan spesial untukmu! Klik link di Story untuk info lengkap. 👆"
Ajakan jelas untuk melihat detail di Story. Gunakan fitur "swipe up" atau "link sticker".
- "Kami menikah! 🎉 Yuk, rayakan bareng! #HappyEverAfter"
Ceria dan mengundang, cocok untuk postingan yang penuh semangat.
- "Momen yang dinanti! [Nama] & [Nama] akan bersatu. #WeddingAnnouncement"
Pengumuman singkat yang efektif.
- "Cinta kami bersemi, kini saatnya janji suci. [Tanggal]."
Kalimat indah untuk visual yang romantis.
- "Bersiaplah untuk hari penuh cinta! Kami mengundangmu. #WeddingParty"
Mengajak dengan antusiasme untuk pesta pernikahan.
- "Satu langkah lagi menuju kebahagiaan abadi. Ikut merayakan yuk!"
Menyampaikan perjalanan cinta dengan gaya inspiratif.
- "Undangan ini adalah bukti cinta kami. Hadir ya!"
Menjadikan undangan sebagai simbol cinta.
- "Kami akan mengikat janji. Jadilah saksi!"
Singkat, padat, dan mengundang.
- "Kisah kami, babak baru. [Tanggal]."
Sangat minimalis dan estetik.
- "Love is in the air! And we’re getting married! ❤️"
Gaya bahasa Inggris yang populer dan ceria.
Dengan Link Undangan
Fokus pada cara efektif untuk mengarahkan tamu ke undangan digital lengkap.
- "Untuk detail acara pernikahan kami, silakan kunjungi link berikut: [link undangan]."
Paling umum dan jelas. Pastikan link aktif dan mudah diakses.
- "Semua informasi tentang hari bahagia kami ada di sini: [link undangan]. Jangan lupa RSVP ya!"
Menyertakan ajakan RSVP bersama link, sangat praktis.
- "Undangan digital kami siap diakses! Klik [link undangan] untuk info lengkap, galeri foto, dan peta lokasi."
Menjelaskan apa saja yang bisa ditemukan di link, meningkatkan minat tamu untuk mengklik.
- "Kami telah menyiapkan undangan digital yang interaktif. Temukan semua detailnya di [link undangan]."
Menarik perhatian dengan kata "interaktif".
- "Agar lebih mudah, kami sediakan undangan online. Cukup klik: [link undangan]."
Menekankan kemudahan akses informasi.
- "Ini dia link undangan pernikahan kami. Kami tunggu konfirmasinya ya!"
Singkat, jelas, dan ada ajakan konfirmasi.
- "Scan QR code di gambar atau klik link ini untuk undangan kami: [link undangan]."
Jika ada QR code di desain, berikan instruksi ini.
- "Jangan sampai ketinggalan info penting! Cek undangan lengkapnya di [link undangan]."
Menciptakan urgensi yang positif.
- "Kami sudah siapkan website khusus pernikahan kami. Yuk, intip di [link undangan]."
Memberikan kesan eksklusif pada undangan digital.
- "Untuk kemudahan Anda, semua detail acara ada di [link undangan]."
Menekankan bahwa link dibuat untuk kenyamanan tamu.
- "Klik di sini untuk melihat undangan kami yang cantik: [link undangan]."
Mengajak dengan sentuhan estetika.
- "Undangan digital kami sudah live! Kunjungi: [link undangan]."
Menggunakan istilah "live" yang kekinian.
- "Semua yang perlu kamu tahu ada di [link undangan]."
Sangat ringkas dan informatif.
- "Kami menantikan kehadiranmu. Detail acara: [link undangan]."
Menggabungkan ajakan dengan informasi link.
- "Yuk, lihat undangan kami dan RSVP di [link undangan]."
Ajakan ganda yang efektif.
Undangan Pernikahan Berbagai Bahasa & Gaya Unik
Kadang, kamu butuh sesuatu yang beda. Mulai dari bahasa asing, sentuhan puitis, hingga humor yang bikin senyum.
Bahasa Inggris
Untuk tamu internasional atau jika kamu ingin sentuhan modern dan global pada undanganmu.
- "With gratitude to Allah ﷻ, we invite you to the wedding of our beloved children: [groom’s name] & [bride’s name]."
Pembuka Islami dalam Bahasa Inggris, cocok untuk tamu Muslim internasional.
- "We’re overjoyed to invite you to share in the love and joy as [Nama Pengantin Wanita] and [Nama Pengantin Pria] say, ‘I do.’ Your presence will make our day truly special!"
Gaya informal dan hangat, cocok untuk teman-teman dekat atau undangan modern.
- "Kindly honour us with your presence as we exchange vows in matrimony, marking the beginning of a beautiful journey together."
Gaya formal dan elegan. Ideal untuk undangan cetak atau tamu yang dihormati.
- "Join us as we tie the knot and dance the night away! Your love and laughter are the best gifts."
Sangat informal dan ceria, cocok untuk pesta pernikahan yang fun.
- "The wedding ceremony of [Nama Pengantin Wanita] and [Nama Pengantin Pria] will take place on [Tanggal] at [Waktu] at the distinguished [Tempat]."
Detail acara yang formal dan jelas.
- "Your presence is the greatest gift of all. We cannot wait to celebrate and make cherished memories with you!"
Ucapan terima kasih yang tulus dan informal.
- "RSVP by [Tanggal] at [Nomor Telepon] or [Alamat Email], indicating the number of guests attending."
Informasi RSVP yang standar dan jelas.
- "Save the Date! We, [Nama Mempelai Wanita] and [Nama Mempelai Pria], invite you to join us at the celebration of our marriage."
Pembuka yang umum dan langsung ke inti.
- "We invite you to share in the joy of our union as we come together in marriage. Your presence will enhance the significance of this special moment."
Formal namun personal, menekankan pentingnya kehadiran tamu.
- "Let’s celebrate the union of [Nama Mempelai Wanita] and [Nama Mempelai Pria]! Join us as we exchange vows and then dance into the night."
Ajakan yang antusias dan mengundang untuk pesta.
- "Ceremony: [Date] at [Time] at [Venue]. Reception to follow."
Sangat ringkas dan informatif untuk detail acara.
- "Your timely response is requested by [Date] at [Contact Info]."
Permintaan RSVP yang sopan dan efisien.
- "We sincerely anticipate your presence to enhance the significance of our day."
Penutup formal yang mengharapkan kehadiran.
- "Join us for an unforgettable day filled with love, laughter, and happily-ever-afters!"
Penutup yang ceria dan penuh harapan.

Ilustrasi “contoh kata kata undangan pernikahan” from Png - "We’re getting married! Come celebrate with us!"
Sangat singkat, informal, dan penuh semangat.
Romantis & Puitis
Kata-kata yang menyentuh hati, penuh metafora, dan menggambarkan kedalaman cinta.
- "Cinta yang kita jalani, memang tak seindah kisah cinta pada novel. Sebab, cinta yang kita bangun adalah kisah yang nyata dengan ketulusan yang sepenuh hati."
Pembuka yang sangat puitis dan personal, cocok untuk undangan yang ingin menceritakan kisah cinta.
- "Cinta itu bukan tentang mencari seseorang yang dapat tinggal bersama denganmu, tetapi menemukan dia yang kamu tidak bisa hidup tanpanya."
Quote romantis yang mendalam, bisa jadi pembuka atau sisipan di undangan.
- "Pernikahan itu seperti mozaik, yang dari awal kita berjumpa kita sudah mulai merangkainya. Kini mozaik perjalanan cinta itu menjadi jutaan momen yang begitu indah."
Metafora yang indah untuk menggambarkan perjalanan cinta menuju pernikahan.
- "Dua jiwa, satu takdir. Kami mengundang Anda untuk menyaksikan janji abadi kami."
Sangat romantis dan menekankan takdir cinta.
- "Di bawah langit yang sama, dua hati bersatu dalam ikatan suci."
Kalimat puitis yang menggambarkan momen pernikahan.
- "Setiap detik bersamamu adalah puisi, kini saatnya kita menulis babak baru."
Menggunakan metafora puisi untuk menggambarkan hubungan.
- "Cinta adalah perjalanan, dan hari ini kami memulai petualangan terindah."
Menyampaikan pernikahan sebagai awal petualangan cinta.
- "Dari mimpi menjadi nyata, dari dua menjadi satu. Kami mengundang Anda."
Menggambarkan realisasi impian cinta.
- "Hati kami telah memilih, kini saatnya janji terucap."
Fokus pada keputusan hati dan janji pernikahan.
- "Sebuah kisah cinta yang tak lekang oleh waktu, kini berlanjut ke pelaminan."
Menekankan keabadian cinta.
- "Kami menemukan rumah di hati satu sama lain, dan kini kami membangunnya bersama."
Metafora rumah sebagai simbol pernikahan.
- "Cinta adalah anugerah, dan pernikahan adalah perayaannya."
Menyampaikan pernikahan sebagai perayaan anugerah cinta.
- "Dengan cinta yang tulus, kami mengundang Anda untuk berbagi kebahagiaan ini."
Sederhana, tulus, dan romantis.
- "Di hari yang penuh cinta ini, kami mengikat janji sehidup semati."
Menekankan komitmen abadi.
- "Kisah kami adalah melodi, dan pernikahan adalah simfoninya."
Metafora musik yang indah untuk perjalanan cinta.
Humor & Lucu
Untuk kamu yang ingin undanganmu beda, menghibur, dan meninggalkan kesan ceria. Cocok untuk teman-teman yang punya selera humor sama.
- "Akhirnya, kami nggak jomblo lagi! 😂 Yuk, rayakan status baru kami!"
Sangat lucu dan relatable, cocok untuk teman-teman dekat.
- "Mission accomplished! Kami berhasil menemukan ‘partner in crime’ seumur hidup. Datang ya!"
Gaya humor yang mengundang tawa, cocok untuk pasangan yang suka petualangan.
- "Warning: Akan ada banyak baper di hari ini! Kami menikah! 😜"
Humor tentang perasaan yang meluap-luap di hari pernikahan.
- "Dari ‘single’ ke ‘mingle’ seumur hidup! Jangan lupa bawa amplop kosong ya! (becanda deng)"
Humor tentang status dan hadiah, cocok untuk teman yang sangat akrab.
- "Kami udah siap ‘check-in’ ke jenjang pernikahan! Kamu juga ya, jangan sampai ketinggalan!"
Gaya bahasa kekinian yang lucu dan mengundang.
- "Kata orang, jodoh itu cerminan diri. Nah, ini buktinya! Kami menikah!"
Humor tentang jodoh dan cerminan diri.
- "Siap-siap jadi saksi ‘drama’ paling bahagia di hidup kami!"
Menggunakan kata "drama" dengan konotasi positif.
- "Undangan ini bukan hoax, ini beneran! Kami menikah!"
Humor tentang berita yang mengejutkan.
- "Setelah sekian lama, akhirnya ‘sah’! Yuk, merapat!"
Humor tentang penantian panjang.
- "Kami udah siap ‘halal-in’ satu sama lain. Kamu kapan? 😉"
Humor yang sedikit menggoda teman yang belum menikah.
- "Jangan kaget ya, kami beneran nikah! Datang ya, biar makin percaya!"
Humor tentang ketidakpercayaan teman.
- "Ini bukan undangan makan-makan biasa, ini undangan seumur hidup! 🥳"
Humor tentang pentingnya acara.
- "Kami udah siap ‘ganti status’ di KTP. Kamu juga ya!"
Humor tentang perubahan status resmi.
- "Dari ‘cie-cie’ jadi ‘sah’! Ikut merayakan yuk!"
Menggunakan istilah gaul yang akrab di telinga.
- "Kami udah siap ‘check-out’ dari masa lajang. Selamat datang di dunia pernikahan!"
Humor tentang transisi status.
FAQ: Pertanyaan Umum Seputar Kata-kata Undangan Pernikahan
- Mengapa kata-kata dalam undangan pernikahan itu penting?
Kata-kata dalam undangan bukan hanya sekadar informasi, tapi juga cerminan kepribadian kamu dan pasangan, serta suasana acara yang ingin kamu ciptakan. Kata-kata yang tepat bisa membuat tamu merasa dihargai, terhubung secara emosional, dan antusias untuk hadir. Ini juga menunjukkan keseriusan dan keindahan momen sakral tersebut.
- Apakah boleh mengirim undangan pernikahan lewat WhatsApp atau media sosial?
Tentu saja boleh! Di era digital ini, undangan via WhatsApp, Instagram, atau TikTok sudah sangat umum dan efisien. Namun, pastikan kamu menyesuaikan gaya bahasa dan formatnya dengan platform serta siapa yang kamu undang. Untuk kerabat atau kolega yang lebih tua, mungkin tetap perlu sentuhan formal, sementara untuk teman dekat bisa lebih santai dan kekinian.
- Bagaimana cara personalisasi kata-kata undangan agar lebih berkesan?
Personalisasi itu kunci! Kamu bisa menambahkan nama panggilan tamu (jika dikirim personal), sedikit cerita singkat tentang perjalanan cinta kalian, atau bahkan kutipan favorit yang relevan. Jangan ragu mengganti nama tempat, tanggal, waktu, atau menambahkan emoji yang sesuai dengan kepribadianmu. Intinya, buatlah seolah undangan itu memang khusus untuk si penerima.
- Apa perbedaan utama antara kata-kata undangan formal dan informal?
Kata-kata formal cenderung menggunakan bahasa baku, sopan, dan terstruktur, cocok untuk mengundang orang yang dihormati atau dalam acara resmi. Contohnya penggunaan "Bapak/Ibu/Saudara/i" dan frasa seperti "Dengan memohon rahmat dan ridho Allah SWT". Sementara itu, kata-kata informal lebih santai, akrab, dan personal, sering menggunakan sapaan "kamu" atau "teman-teman", serta emoji, cocok untuk teman sebaya atau kerabat dekat.
- Perlukah mencantumkan ayat Al-Quran atau kutipan religius dalam undangan pernikahan Islami?
Sangat dianjurkan jika kamu ingin undanganmu memiliki nuansa Islami yang kuat. Mencantumkan ayat Al-Quran atau Hadits yang relevan dengan pernikahan dapat menambah keberkahan, kedalaman makna, dan mengingatkan tamu akan tujuan mulia dari pernikahan dalam Islam. Pastikan kutipan tersebut benar dan sesuai konteks.
- Berapa lama sebelum acara sebaiknya undangan dikirim?
Idealnya, undangan fisik atau digital yang formal dikirim 2-3 bulan sebelum hari-H. Untuk undangan digital yang lebih santai (misalnya via WA ke teman dekat), bisa 1-2 bulan sebelumnya. Ini memberi waktu yang cukup bagi tamu untuk merencanakan kehadiran mereka dan melakukan RSVP.
- Apakah perlu menyertakan informasi RSVP di undangan digital?
Ya, sangat perlu! Informasi RSVP (konfirmasi kehadiran) membantu kamu memperkirakan jumlah tamu, mengatur katering, tempat duduk, dan detail logistik lainnya. Sertakan nomor kontak atau link RSVP yang mudah diakses.
Tips Tambahan untuk Undangan Pernikahan yang Sempurna
- Sesuaikan dengan Audiensmu: Sebelum memilih kata-kata, pikirkan siapa yang akan menerima undangan. Apakah mereka kerabat tua, teman sebaya, atau rekan kerja? Gaya bahasa formal, santai, atau Islami akan sangat bergantung pada audiensmu. Jangan sampai salah sasaran ya!
- Manfaatkan Fitur Digital: Jika kamu menggunakan undangan digital, maksimalkan fitur yang ada. Tambahkan link Google Maps, link RSVP, galeri foto pre-wedding, atau bahkan video singkat. Ini akan membuat undanganmu lebih interaktif dan informatif.
- Jangan Lupa Detail Penting: Pastikan semua informasi krusial seperti nama lengkap kedua mempelai, nama orang tua (jika dicantumkan), tanggal, waktu (akad dan resepsi jika berbeda), lokasi lengkap, dan kontak RSVP tercantum dengan jelas. Kesalahan kecil bisa fatal!
- Proofread Berulang Kali: Ini penting banget! Setelah merangkai kata-kata, baca ulang berkali-kali. Minta teman atau keluarga untuk ikut memeriksa. Salah ketik atau salah informasi bisa mengurangi kesan profesional dan sakral undanganmu.
- Gunakan Emoji Secukupnya (untuk informal): Emoji bisa menambah kesan ramah dan kekinian, terutama untuk undangan santai. Tapi, gunakan secukupnya dan pilih yang relevan agar tidak terkesan berlebihan atau kurang serius.
- Pertimbangkan Tema Pernikahan: Jika kamu punya tema pernikahan tertentu (misal: rustic, modern, tradisional, fairytale), coba selaraskan kata-kata undangan dengan tema tersebut. Ini akan memberikan kesan kohesif dan membuat undanganmu lebih unik.
Merangkai contoh kata kata undangan pernikahan memang butuh perhatian, tapi dengan panduan lengkap ini, kamu pasti bisa menciptakan undangan yang tak hanya informatif tapi juga penuh makna dan berkesan. Ingat, setiap kata yang kamu pilih adalah cerminan kebahagiaan yang ingin kamu bagi. Selamat merayakan cinta dan membangun bahtera rumah tangga impianmu!








